Mungkin sebagian orang masih bingung dengan istilah 3G, 3.5G, 3.75G, dan terakhir 4G. Sebenarnya apa sih arti istilah-istilah tersebut? Pengertian ‘G’ dalam istilah-istilah 3G hingga 4G adalah kependekan kata ‘Generation’, merupakan istilah untuk sistem telekomunikasi selular. Oleh karena itu, istilah 3G berarti generasi ketiga pada sistem telekomunikasi selular, hal yang sama pada 4G. Istilah ini mendapat ketenaran ketika memasuki era smartphone.
Satu-satunya fitur yang membuat generasi setiap sistem telekomunikasi adalah tingakt kecanggihan dalam hal kemampuan mereka untuk mentransfer informasi. Dengan demikian, semakin tinggi tingkatnya, maka semakin tinggi kecepatan smartphone dalam mentransfer data, gambar, atau video.
Pada dasarnya, standar tingkat kecepatan transfer informasi ini sudah ditetapkan oleh International Telecommunication Union, yang merupakan salah satu badan PBB yang mengurusi teknologi informasi dan komunikasi. Kecepatan minimum 200 kbit/s untuk 3G dan 1 Gbit/s untuk 4G. Meskipun untuk alasan komersial, banyak perangkat yang sudah mempunyai fasilitas 3G atau 4G namun memiliki kecepatan yang lebih rendah dari standar yang seharusnya. Sistem informasi yang mobile ini memang harus didukung oleh jaringan yang tersedia. Akibatnya, sebuah gadget yang memiliki teknologi informasi mobile generasi tertinggi akan sia-sia jika penyedia mobile di daerah tidak memiliki kemampuan untuk membangun jaringan dan frekuensi yang dibutuhkan. Jadi, kinerja gadget yang canggih tetap harus didukung dengan adanya jaringan atau sinyal yang memadai. Dengan kata lain, sayang jika membeli gadget mahal-mahal berteknologi tinggi kalau daerah tempat tinggal sinyalnya lemah.